
Mengendarai motor setiap hari, apalagi untuk jarak menengah hingga jauh, sering membuat tubuh cepat lelah. Padahal, kelelahan saat berkendara dapat mengurangi konsentrasi dan meningkatkan risiko kecelakaan. Karena itu, penting bagi pengendara—baik pengguna motor harian, skutik modern seperti Honda Stylo, maupun motor bebek dan sport—untuk memahami teknik berkendara yang benar agar tetap nyaman dan bugar di perjalanan. Berikut beberapa teknik yang bisa diterapkan.
Daftar Isi
1. Atur Posisi Duduk yang Benar
Posisi duduk adalah faktor utama yang menentukan kenyamanan. Usahakan duduk di bagian tengah jok, tidak terlalu maju atau terlalu mundur. Punggung sebaiknya tegak tapi rileks, tidak membungkuk berlebihan. Kedua tangan memegang setang dengan santai, tidak terlalu kencang agar otot tidak cepat tegang.
Untuk pengendara skutik seperti Honda Stylo, posisi kaki yang datar di dek juga membantu menjaga postur tubuh tetap stabil sehingga tidak mudah lelah saat menempuh jarak jauh.
2. Jaga Kecepatan Stabil
Teknik berkendara halus sangat berpengaruh terhadap kelelahan. Hindari akselerasi mendadak atau pengereman mendadak yang berulang. Selain membuat tubuh cepat lelah, gaya berkendara agresif juga menguras bahan bakar.
Usahakan menjaga ritme kecepatan stabil di kisaran aman, terutama saat melintasi jalanan yang ramai. Dengan ritme yang konsisten, tubuh tidak terlalu banyak melakukan penyesuaian fisik sehingga energi lebih hemat.
3. Gunakan Teknik Pengereman Kombinasi
Agar tidak cepat lelah, gunakan teknik pengereman yang benar dengan membagi tekanan antara rem depan dan belakang. Pengereman yang seimbang menjaga stabilitas motor serta mengurangi getaran yang tidak perlu.
Motor modern umumnya sudah dilengkapi sistem pengereman yang nyaman.
Jika Anda mencari motor bekas bergaya modern seperti Honda Stylo, Anda bisa mengeceknya di platform terpercaya seperti OLXMobbi untuk memastikan kondisinya optimal.
4. Hindari Menggenggam Setang Terlalu Kuat
Banyak pengendara tidak sadar bahwa menggenggam setang dengan kuat membuat lengan cepat pegal. Cobalah untuk menggenggam setang dengan rileks dan biarkan motor menemukan keseimbangannya sendiri.
Hindari pula menekan tubuh ke setang, karena ini membuat bahu dan leher cepat tegang. Kendurkan sedikit otot bahu dan arahkan pandangan ke depan, bukan ke bawah.
5. Atur Ritme Pernapasan
Teknik pernapasan juga penting. Bernapaslah secara teratur dan dalam untuk membantu tubuh tetap rileks. Ketika berkendara dalam kondisi macet, panik, atau terburu-buru, biasanya pernapasan menjadi cepat dan pendek, membuat tubuh lebih mudah lelah.
Dengan mengatur napas, Anda menjaga suplai oksigen tetap seimbang sehingga stamina lebih terjaga.
6. Istirahat Setiap 1–2 Jam
Meski kondisi tubuh terasa kuat, berkendara tanpa istirahat tetap akan menguras stamina. Biasakan berhenti sejenak setiap 1–2 jam untuk meregangkan otot, minum air, atau sekadar melonggarkan postur.
Peregangan ringan selama 3–5 menit sudah cukup membantu melancarkan peredaran darah dan mengembalikan fokus sebelum melanjutkan perjalanan.
7. Gunakan Perlengkapan Berkendara yang Nyaman
Jaket berbahan ringan, helm yang pas, sarung tangan, dan sepatu yang tepat akan mengurangi kelelahan selama berkendara. Hindari jaket terlalu tebal yang membuat tubuh cepat panas.
Sarung tangan yang ergonomis mampu mengurangi getaran dari setang sehingga tangan tidak cepat pegal. Pastikan juga helm tidak terlalu sempit agar kepala tidak cepat pusing.
8. Perhatikan Kondisi Motor
Motor yang tidak dalam kondisi prima membuat pengendara bekerja lebih keras. Tekanan ban kurang, shockbreaker lemah, atau mesin tidak optimal membuat perjalanan cepat melelahkan.
Jika Anda sedang mencari motor bekas berkualitas, termasuk model stylish seperti Honda Stylo, platform seperti OLXMobbi dapat membantu memastikan kualitas motor karena proses inspeksi dan kurasi dilakukan secara profesional.
Dengan menerapkan teknik-teknik di atas, pengalaman berkendara akan terasa jauh lebih nyaman dan minim kelelahan. Tubuh yang rileks dan bugar adalah kunci utama keselamatan. Jadi, selalu jaga postur, ritme, serta kondisi motor sebelum bepergian. Selamat berkendara dengan aman dan nyaman!

