source: halodoc.com

Elektrokardiogram (EKG) adalah alat diagnostik medis yang digunakan untuk memantau dan merekam aktivitas listrik jantung.

EKG merupakan alat yang sangat penting dalam dunia medis karena memberikan informasi yang mendalam tentang kondisi kesehatan jantung seseorang.

Berikut adalah beberapa fungsi utama EKG yang dilansir dari laman rsudkebayoranlama.id. Simak baik-baik, ya!

Mendiagnosis Gangguan Irama Jantung

EKG digunakan untuk mendeteksi gangguan irama jantung atau aritmia. Aritmia adalah kondisi di mana irama jantung tidak normal, seperti terlalu cepat, terlalu lambat, atau tidak teratur.

Dengan EKG, dokter dapat mengidentifikasi jenis aritmia yang dialami pasien dan menentukan penanganan yang tepat.

Menilai Kerusakan Jantung Akibat Serangan Jantung

Serangan jantung terjadi ketika aliran darah ke bagian jantung terhenti, yang dapat menyebabkan kerusakan pada otot jantung.

EKG dapat membantu dalam mendiagnosis serangan jantung dengan menunjukkan perubahan tertentu pada pola gelombang listrik jantung. Ini memungkinkan penanganan segera yang bisa menyelamatkan nyawa pasien.

Memantau Efektivitas Pengobatan Jantung

Bagi pasien yang menjalani pengobatan untuk kondisi jantung, EKG dapat digunakan untuk memantau efektivitas pengobatan tersebut.

Misalnya, dokter dapat menggunakan EKG untuk melihat bagaimana obat-obatan atau prosedur medis mempengaruhi irama dan fungsi jantung pasien.

Mendeteksi Perubahan Struktur Jantung

EKG juga dapat mendeteksi perubahan dalam struktur jantung, seperti pembesaran jantung (kardiomegali) atau penebalan dinding jantung (hipertrofi).

Kondisi-kondisi ini dapat mempengaruhi cara jantung memompa darah dan sering kali memerlukan penanganan medis.

Mengidentifikasi Ketidakseimbangan Elektrolit

Ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh, seperti kadar kalium atau kalsium yang abnormal, dapat mempengaruhi irama jantung.

EKG dapat membantu mengidentifikasi ketidakseimbangan ini, memungkinkan dokter untuk melakukan koreksi yang diperlukan.

Cara Kerja EKG

EKG bekerja dengan cara mendeteksi dan merekam aktivitas listrik yang dihasilkan oleh detak jantung. Proses ini melibatkan penempatan elektroda pada kulit di berbagai titik tubuh, biasanya di dada, lengan, dan kaki.

Elektroda ini terhubung ke mesin EKG yang kemudian merekam sinyal listrik dan menampilkannya dalam bentuk grafik. Grafik ini menunjukkan berbagai gelombang yang masing-masing mewakili fase berbeda dari siklus detak jantung.

Dengan kemampuannya untuk mendeteksi gangguan irama jantung, menilai kerusakan akibat serangan jantung, memantau efektivitas pengobatan, dan mengidentifikasi perubahan struktur jantung serta ketidakseimbangan elektrolit, EKG membantu dokter memberikan perawatan yang tepat dan efektif kepada pasien.

Segera jadwalkan janji temu dengan dokter spesialis di RSUD Kebayoran Lama untuk cek kesehatan jantung Anda. Anda bisa mendaftarkan diri melalui aplikasi JakSehat atau menghubungi Hotline (021) 27939067. Semoga bermanfaat!