Tahukan Sobat bahwa ada 9 Keuntungan Bisnis Peternakan Unggas? Oleh sebab itu, banyak masyarakat yang tertarik untuk berprofesi sebagai peternak unggas, salah satunya bebek.

Sobat, pernahkah mendengar istilah “ngangon bebek”? Dalam dunia peternakan, istilah ini merujuk pada aktivitas menggembalakan atau membiarkan bebek keluar dari kandangnya agar mereka bisa mencari makan secara alami di alam terbuka.

Umumnya, bebek akan diumbar di area persawahan, rawa, atau lahan basah lainnya yang kaya akan sumber makanan alami.

Bebek yang digembalakan akan mencari makan sendiri berupa keong sawah, katak, belalang, kepiting kecil, ikan-ikan kecil, sisa rontokan padi, serta jasad renik lainnya yang memiliki kandungan protein tinggi. Dengan metode ini, bebek dapat memperoleh makanan bernutrisi tinggi secara alami tanpa terlalu bergantung pada pakan pabrik.

Tujuan dan Manfaat Ngangon Bebek

Ngangon bebek bukan sekadar aktivitas melepas bebek ke alam bebas, tetapi juga memiliki berbagai tujuan dan manfaat, baik bagi peternak maupun ekosistem.

Menghemat Biaya Pakan

Salah satu alasan utama peternak memilih metode ngangon bebek adalah untuk mengurangi biaya pakan. Dengan membiarkan bebek mencari makan sendiri di sawah atau rawa, peternak dapat menghemat pengeluaran untuk pakan buatan yang harganya bisa cukup mahal.

Meningkatkan Kualitas Daging dan Telur

Bebek yang mencari makan secara alami cenderung memiliki daging yang lebih padat dan berkualitas. Begitu juga dengan telur yang dihasilkan, biasanya memiliki kuning telur yang lebih pekat karena dipengaruhi oleh kandungan nutrisi alami dari pakan yang mereka konsumsi.

Membantu Petani Mengendalikan Hama

Bebek yang diumbar di sawah akan memakan berbagai jenis serangga dan hama seperti belalang dan keong sawah yang sering merusak tanaman padi. Dengan demikian, aktivitas ngangon bebek bisa menjadi metode alami dalam mengendalikan hama pertanian tanpa perlu menggunakan pestisida.

Menjaga Ekosistem dan Lingkungan

Bebek yang mencari makan secara alami berkontribusi dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Mereka membantu mengendalikan populasi serangga dan keong sawah, serta turut mempercepat proses dekomposisi bahan organik di sawah.

Menjadikan Bebek Lebih Sehat dan Aktif

Dibandingkan dengan bebek yang hanya diberi pakan di kandang, bebek yang digembalakan lebih aktif bergerak. Aktivitas ini membuat tubuh mereka lebih sehat dan sistem pencernaan bekerja lebih baik karena makanan yang dikonsumsi lebih bervariasi.

Proses dan Teknik Ngangon Bebek yang Efektif

Agar kegiatan ngangon bebek berjalan dengan optimal, peternak perlu memperhatikan beberapa hal berikut:

Pemilihan Lokasi yang Tepat

Lokasi ngangon bebek sebaiknya berupa sawah yang telah selesai dipanen, area rawa, atau lahan basah lainnya yang kaya akan sumber makanan alami. Pastikan lokasi tersebut aman dari predator dan jauh dari sumber pencemaran.

Waktu yang Tepat

Biasanya, bebek digembalakan pada pagi dan sore hari, ketika suhu tidak terlalu panas. Pada siang hari, bebek dapat dikandangkan untuk menghindari stres akibat cuaca yang terlalu terik.

Jumlah Bebek yang Sesuai

Untuk mendapatkan hasil optimal, jumlah bebek yang digembalakan harus disesuaikan dengan luas lahan. Jika terlalu banyak, makanan alami di area tersebut bisa cepat habis dan tidak mencukupi.

Pengawasan dan Pengendalian

Meskipun bebek bisa mencari makan sendiri, peternak tetap perlu mengawasi mereka agar tidak tersesat atau menjadi sasaran predator seperti ular dan burung pemangsa.

Kendala dalam Ngangon Bebek

Meskipun memiliki banyak manfaat, kegiatan ngangon bebek juga memiliki beberapa kendala yang perlu diperhatikan oleh peternak.

Cuaca yang Tidak Menentu

Musim hujan yang berkepanjangan bisa membuat lahan terlalu basah atau bahkan banjir, sehingga menyulitkan bebek dalam mencari makan. Sebaliknya, musim kemarau yang panjang bisa membuat lahan kering dan sumber makanan alami berkurang.

Ancaman dari Predator

Bebek yang digembalakan memiliki risiko diserang oleh predator seperti ular, biawak, atau burung pemangsa. Oleh karena itu, peternak perlu waspada dan mempertimbangkan sistem pengamanan tambahan.

Perbedaan Kualitas Pakan Alami

Ketersediaan makanan alami di sawah atau rawa dapat bervariasi tergantung musim dan lokasi. Jika pakan alami kurang mencukupi, peternak tetap perlu memberikan tambahan pakan agar bebek mendapatkan nutrisi yang cukup.

Ngangon bebek adalah metode beternak tradisional yang masih banyak digunakan hingga saat ini karena terbukti memberikan berbagai manfaat. Dengan membiarkan bebek mencari makan di alam, peternak bisa menghemat biaya pakan, meningkatkan kualitas hasil ternak, serta membantu petani dalam mengendalikan hama secara alami.

Meskipun memiliki tantangan tersendiri, dengan manajemen yang tepat, metode ini dapat menjadi pilihan yang efektif bagi peternak bebek.

Jadi, Sobat, jika ingin mencoba beternak bebek dengan cara yang lebih alami dan ekonomis, ngangon bebek bisa menjadi alternatif yang menarik. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan Sobat tentang dunia peternakan bebek!