Bagi kalian yang sudah mengikuti film Korea sejak lama, pasti sudah tidak asing dengan film satu ini. Wedding Dress dirilis pada tanggal 14 Januari 2010 dan disutradarai oleh Kwon Hyung Jin. Untuk yang baru tahu, sangat direkomendasikan untuk menonton film bergenre keluarga ini.
Review Film Wedding Dress
Mengisahkan sosok ibu tunggal bernama Seo Go Eun yang diperankan aktris Song Yoon-Ah yang bekerja sebagai seorang perancang busana pengantin. Go Eun memiliki putri semata wayang yang cantik bernama Jang Sora, yang diperankan oleh aktris cilik yang kini mulai beranjak dewasa, Kim Hyang Gi.
Mereka hidup bahagia bersama, hingga akhirnya Go Eun menyadari jika dirinya mengidap penyakit kanker lambung. Ibu satu anak itu berusaha menyembunyikan penyakitnya dari Sora.
Sedangkan Sora sendiri mengidap OCD atau Obsessive Compulsive Disorder yang membuatnya tidak mau berbagi makanan dan minuman dengan teman-teman sekolahnya, sehingga Sora dikucilkan di lingkungan sekolah. Hal ini seolah sang Ibu memiliki tugas mencari cara untuk mengatasi tantrum yang kadang Sora berlebihan.
Go Eun yang sadar dengan umurnya yang tidak akan lama lagi, berusaha lebih keras untuk menjadi ibu yang baik untuk Sora. Seperti mengantar jemput putrinya ke sekolah, memasakkan makanan, mengajaknya pergi liburan, dan merancang sebuah gaun pengantin yang akan digunakan Sora ketika menikah nantinya.
Perubahan tersebut membuat Sora sadar akan penyakit yang diderita sang ibu. Namun, dia tetap diam seolah tidak tahu apa-apa, menghormati keputusan Go Eun yang ingin menyembunyikan penyakitnya.
Ending film ini sangat mudah ditebak, karena karakter yang memiliki penyakit tersebut akan selalu meninggal di akhir cerita. Namun, film dengan bumbu yang memberi kesan dramatis seperti itu tidak pernah tidak bisa menyihir hati penonton yang melihatnya.
Penggambaran karakter yang dilakukan para aktor dan aktris di dalam film Wedding Dress yang sangat apik dan memiliki chemistry yang kuat satu sama lain, menjadi salah satu nilai tambah untuk film ini. Apalagi untuk pemeran tokoh utama, Yoon Ah dan Hyang Gi seolah memang benar memiliki ikatan batin sebagai ibu dan anak yang penuh kasih sayang.
Mengkisahkan Ikatan Ibu dan Anak yang Mengharu Biru
Salah satu adegan yang paling reviewer ingat dan semakin membuat banjir air mata, saat Sora mengetahui ibunya telah mengembuskan napas terakhir di rumah sakit. Gadis kecil itu kemudian berdiri di depan ruang perawatan Go Eun dan melarang dokter untuk masuk. Sora mengatakan jika ibunya tidak bisa diganggu karena sedang beristirahat.
Dokter yang tahu itu semua adalah kebohongan tetap memaksa masuk, namun Sora tetap gigih sampai menangis keras. Pertahanannya runtuh dan berhasil membuat dokter masuk ke dalam ruangan meskipun nyawa Go Eun sudah terlambat untuk diselamatkan.
Aduh, jadi berkaca-kaca, hahaha!
Pesan yang bisa diambil dari film Wedding Dress ini adalah hubungan ibu dan anak yang saling memberikan pengertian dan rasa saling membutuhkan satu sama lain. Sebab, tidak ada yang tahu berapa lama kalian akan bersama ibu atau orang yang kalian sayangi. Tidak ada kasih sayang yang dapat melebihi rasa sayang ibu kepada anaknya. Maka bagi ibu, jangan memarahi anak apabila anak berulah.
Film mengharu biru dan menguras air mata ini sangat wajib kalian tonton bersama keluarga, terutama ibu. Meskipun film lama, namun kualitas gambar dan alur cerita yang disuguhkan tidak akan mengecewakan kalian. Oh ya, kalian harus menyiapkan kotak tisu yang banyak karena setiap adegannya akan membuat kalian banjir air mata.